Home » » Keluarga Obama ke Jakarta

Keluarga Obama ke Jakarta

Written By Admin on Selasa, 02 Februari 2010 | 20.16

Sekedar informasi saja bahwa postingan saya sebelumnya yaitu JAL, dalam bahasa jawa artinya coba, tapi bukan itu maksud yang sebenarnya dari Leak, artikel JAL hanya saya tulis untuk menembak keyword increaseyour traffic with klikrar. Dan kali ini saya akan menulis informasi tentang Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang memastikan akan berkunjung ke Indonesia pada bulam Maret nanti.

Pemimpin Adidaya yang pernah tinggal di Jakarta ini akan berencana mengajak istrinya, michelle beserta kedua putrinya Malia dan Sasha. Kepastian agenda berkunjung tersebut di sampaikan Gedung Putih kemarin. Juru bicara Gedung Putih Robert Gibbs menyatakan kunjungan ini akan menjadi perjalanan emosional. Menurutnya, mungkin Obama akan memperkenalkan keluarganya pada lingkungan tempat ia dikenal sebagai seorang anak laki-laki dan kepada beberapa teman sekolahanya.

Duta besar Amerika Serikat untuk Indonesia Camerun membenarkan rencana tersebut. Hanya dalam siaran persnya, kedutaan besar AS belum bisa memastikan kapan tepatnya kunjungan itu dilakukan. Diperkirakan presiden pertama AS berkulit hitam akan berada di Indonesia selama dua hari. Kami belum menentukan agenda apa yang akan dilakukan, kami masih harus mendiskusikannya dalam beberapa pekan ke depan dan kami akan menungu informasi dari Gedung Putih, jelas juru bicara kedubes AS Paul Bermont saat diminta konfirmasi tadi malam.

Staff khusus presiden Bidang Luar Negeri Dinno Patti Djalal sudah mendapat informasi presiden ke 44 AS itu akan membawa keluarganya ke Indonesia. Dalam kunjungan ini ada aspek sentimentilnya karena beliau membawa kedua putrinya. Michelle Obama pernah mengatakan kepada Ibu Negara Ani Yudhoyono saat di Londen bahwa dalam kunjungannya ke Indonesia akan membawa ke dua putrinya untuk melihat tempat dulu ayahnya pernah bersekolah, ujar Dino di istana Cipanas, Cisarua, Jawa Barat.

Dino juga memastikan kunjungan presiden As kali ini akan menjadi kunjungan terlama di bandingakan kunjungan kepresidenan negara tersebut yang pernah ke Indonesia sebelumnya. Di Indonesia presiden Obama dan keluaraga bukan hanya satu malam. Detailnya mengenai masalah ini sedang kita godok. Kunjungan ini merupakan kunjungan presiden AS terlama di Indonesia, tandasnya.

Dia kemudian mengungkapkan, kunjungan Obama sudah direncanakan sejak tahun lalu dan saat ini presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau biasa dipanggil dengan SBY berkunjung ke Pittsburg, AS, untuk menghindari pertemuan G-20. Sejak dua pekan terakhir, komunikasi dan konsultasi antara departemen luar negeri RI dengan Gedung Putih semakin intens untuk membahas kunjungan ini.

Seperti di ketahui, Indonesia bukan negara asing bagi Obama. Dia telah menghabiskan sebagian dari masa kanak-kanaknya di Jakarta setelah ibunya, Stanley Ann Dunham, yang telah bercerai menikahi seorang pria Indonesia, Lolo Soetoro. Dari bapak asal Indonesia tersebut, Obama mendapat adik tiri bernama Maya Soetoro.

Selama di Jakarta, Obama yang akrab di sapa dengan panggilan Barry ini pernah bersekolah di SDN 1 Menteng yang saat itu bernama SD Besuki, Jakarta Pusat, pada 1969-1970, tepatnya di kelas 3-4. Selama 4 tahun tinggal di Jakarta tepatnya pada tahun 1967 samapi 1971, tokoh yang lahir di Hawaii pada tanggal 4 agustus 1961 ini sudah pernah daftar sebagai murid SD Santo Fransiscus Asisi.

Hubungan masa kanak-kanak itu dan pengetahuannya mengenai beberapa kosakata bahasa Indonesia, seperti yang di tunjukan saat bertemu dengan kalangan Departemen Luar AS, telah membuatnya sangat dikenal masyarakat Indonesia. Dalam beberapa kesempatan Obama selalu menyinggung masa kecilnya di Indonesia.

Saat berpidato kepada umat islam di Kairo, juni 2009 silam, Obama juga mengungkapkan kebiasaannya mendengar azan dan bagaimana kehidupan komunitas Islam di Jakarta. Menanggapi rencana kedatangan orang nomor satu negeri Paman Sam ini, sejumlah rekan sekolah Obama di SDN Besuki 01 Menteng mengaku senang. Kami sudah mendengar rencana tersebut meski belum di ketahui rencana selanjutnya.

Jumat mendatang baru akan di bicarakan dengan rekan-rekan lainnya, ujar Sulaeman Prabowo, salah seorang mantan sekelas Obama. Dari pembicaraan sementara, sejumlah rekannya berencana menyambut Obama di sekolah karena dari informasi yang di peroleh ada agenda Obama untuk datang ke sekolah dan bertemu dengan rekan-rekan sekolahnya dulu. Kami senang sekali karena sudah 30 tahun tidak pernah bertemu dengan beliau, ujar salah satu sahabat Obama. Kemungkinan kami hanya menampilkan kenangan-kenangan bersama, jelasnya.

Senada, Citra Dewi yang juga pernah sekelas dengan Obama mengaku senang mendengar rencana kedatangan tersebut. Saya berharap kedatangan Obama ke Indonesia berdampak kemajuan bagi bangsa dan negara Indonesia, ucapnya. Sementara itu, mabes polri langsung merespon rencana kunjungan Obama.

Kepala badan Intelejen dan Keamanan Mabes polri Inspektur Jendral polisi Saleh Saaf menyatakan pihaknya akan menyiapkan pengamanan maksimal. Untuk kedatangan Barack Obama ke Indonesia, kami akan membuat situasi aman dan nyaman. Caranya dengan melakukan Cipta Kondisi sehingga situasi terkendali, ujarnya.

Juru bicara Gedung Putih Robert Gibbs mengatakan kunjungan Obama ini diharapkan bisa memperkuat kemitraan antara AS-Indonesia. Dalam kunjungannya tersebut, Obama akan mengumumkan secara resmi kemitraan komprehensif AS-Indonesia. Kerja sama yang telah dirundingkan selama setahun terakhir tersebut merupakan jembatan bagi kedua negara untuk memperluas dan memperkuat hubungan dengan Indonesia dalam rangka menangani berbagai masalah regional dan global.

Dalam pernyataannya, Dubes AS untuk Indonesia Cameron R Hume menyatakan kunjungan ke negaraan Obama ini merupakan simbol pentingnya posisi Indonesia, baik sebagai negara berpenduduk terbesar keempat, penganut demokrasi terbesar ketiga, negara dengan populasi muslim terbesar di dunia maupun mitra penting AS di G-20.

Dino membenarkan Obama bersama presiden SBY akan meluncurkan kemitraan komprehensif strategic patnership. Beberapa agenda pertemuan yang akan di bahas dalam pertemuan kedua negara antara lain mengenai pendidikan, energi, lingkungan, iptek, kesehatan, infestasi, perdagangan, dan lain-lain.

0 komentar:

Posting Komentar