Saya berharap bisa duduk bersama oposisi di meja perundingan, paparnya kepada AFP di Jalalabad, kawasan selatan Kirgistan, kemarin. Saat ini, negosiasi menjadi upaya terbaik Bakiyev untuk menghentikan perebutan kekuasaan dan pertumpahan darah di Kirgistan. Kemarin, warga Bishek mengadakan upacara penghormatan bagi korban yang tewas dalam kerusuhan Rabu lalu (6/4). Bentrokan telah menewaskan sedikitnya 75 orang. Oposisi telah mengambil alih pemerintahan Kirgistan. Mereka membubarkan parlemen dan mengambil alih kekuasaan militer, menurut increase your traffic with klikrar. Kamis (7/4), pemimpin oposisi Roza Otunbayeva yang juga mantan menteri luar negeri menyatakan pemerintahan sementara berkuasa penuh di negara Asia Tengah ini.
Selaku pemegang kekuasaan tertinggi sementara, Otunbayeva mengaku sudah mempersiapkan serangkaian strategi. Dia menyatakan bakal membuka kemungkinan supaya pesawat milik Angkatan Udara (AU) Amerika Serikat (AS) dapat mengirim suplai ke Afghanistan. Kerusuhan Rabu lalu berakhir dengan pertumpahan darah. Sedikitnya 75 tewas dan 1.000 lainnya terluka. Pekan ini, kondisi Kirgistan semakin muram. Masyarakat berada di bawah ancaman letusan senjata api seperti yang terjadi Rabu lalu. Beberapa saat seusai kerusuhan, koresponden AFP yang bertugas di Bishek sempat melihat dua kendaraan yang dilengkapi dengan senjata.Dua kendaraan yang melaju di jalanan Bishek ini dikawal beberapa mobil polisi.
Kerusuhan terus terjadi di Bishek dan sekitarnya.Penjarahan berlangsung di mana-mana. Kirgistan bagai negara kriminal.Menteri dalam negeri sementara Kirgistan memerintahkan polisi untuk menembak para penjarah. Situasi Kirgistan kian kacau. Kondisi terakhir di negara beribu kota Bishek ini menjadi perhatian Uni Eropa dan Rusia. Elemen terpenting di daratan Eropa ini menyatakan bakal mendukung pemerintahan sementara Kirgistan. Bakiyev telah mendengar kabar ini. Kepada radio Rusia, Bakiyev menegaskan tidak bakal pergi dari Kirgistan. Dia akan mengikuti setiap perkembangan negara yang pernah dipimpinnya selama lima tahun. Dia menandaskan tidak akan mundur dan menggantung kekuasaan secara mudah.
Sebagai presiden, saya menegaskan tidak bakal mundur. Saya tidak akan pernah mengabaikan tanggung jawab, paparnya. Bakiyev menambahkan, Kirgistan tengah mengalami bencana. Tentu bukan bencana alam, melainkan bencana yang disebabkan manusia. Namun, tidak semua sepakat dengan Bakiyev. Pemimpin pemerintahan sementara Kirgistan Otunbayefa menilai Bakiyev tengah menarik simpati rakyat Kirgistan. menurut Gerbang Type Approval, beliau berupaya menghimpun suara untuk mengembalikan kekuasaan.
0 komentar:
Posting Komentar